CILACAP.INFO – Situs atau website media online cyber Detik.com menonaktifkan AMP Google.
Situs besar Detik.com dengan peringkat alexa rank indonesia urutan ke 5 tersebut diketahui telah menonaktifkan AMP (Accelerated Mobile Pages).
Hal itu diketahui berdasarkan hasil di mesin pencarian google melalui browser di Smartphone Android.
Kala CILACAP.INFO mencoba mencari sebuah berita, terdapat detik.com di berita utama, namun tidak ada tanda seperti listrik atau AMP.
Ketika diketik “Detik.com” di mesin telusur google dalam kurun waktu seminggu (7 hari), Tidak dijumpai detik.com menggunakan AMP, padahal sebelumnya Detik.com menggunakan AMP.
AMP yang konon menawarkan kecepatan 4x lebih cepat yang merupakan sebuah project google pada perangkat smartphone ini, Detik.com nonaktifkan.
Hal ini tentu saja Menarik untuk disimak, apalagi hal tersebut dilakukan oleh situs berita besar seperti Detik.com.
Diketahui, akhir-akhir ini juga banyak media online cyber yang menonaktifkan AMP selain detik.com, hal itu pastinya bukan tanpa alasan.
Memang diketahui, AMP ini begitu ribet jika diaktifkan pada website, ribet dalam hal mengunggah gambar yang harus berukuran sesuai yang direkomendasikan Google.
Selain itu, mengaktifkan AMP ini selalu ada pesan error di Webmaster Search Console.
AMP Google juga tentunya memiliki kelebihan dan juga memiliki kekurangan.
Adapun kekurangan AMP menurut CILACAP.INFO, yakni:
1. Artikel yang telah terpublikasi dan langsung tampil di google, apabila terdapat salah ketik, tidak langsung berubah, karena telah di cache google.
2. Url artikel yang muncul di google tidak mengarah ke URL Artikel, melainkan di awali oleh google.com.
3. Tidak bisa memasang java script.
4. Tidak boleh asal menaruhkan kode Iklan Adsense melainkan harus mendukung AMP dan Kode yang mendukung AMP CDN dari ampproject.com
Tampilkan Semua